hari ini adalah hari raya Idul Fitri 1432 H. senang, senang, dan senang, tapi bagiku kurang. ya, aku nggak bisa ikut shalat i'd. aku ingin banget ikut. tapi, keadaan yang tak memungkinkan.
pagi-pagi, mungkin karena kebawa mals, aku belum mandi, padahal semua orang di rumah udah pada mandi. hahahhaha............ paling bau sendiri. namun, karena kakakku juga lagi halangan, dia duluan yang mandi, sedangkan aku beres-beres rumah dulu.
habis itu, aku nyante dikit, sambil main netbook. eh, ternyata shalatnya udah selesai, tinggal ceramah (maklum lapangan ada di depan rumah, ya jadinya kedengaran sampai rumah), tapi, aku belum mandi. akhirnya aku pun mandi dengan sangat cepat. tapi, aku takut jika terjadi apa-apa ketika aku di kamar mandi, masalahnya di rumah kosong cuman ada aku, ditambah aku nggak kunci pintu depan. dengan cepat aku mandi. keluar dari kamar mandi, semua orang udah pada pulang.
habis itu kita makan pagi, sebenarnya sich ada opor, tapi, aku males aja, jadinya aku makan selat dengan porsi lebih. hehehehehe..............
habis makan, kita baru maaf-maafan.
saatnya siap-siap untuk acara keluarga. mantap!!! rumah sangat, sangat, dan sangat penuh dengan makanan sampai-sampai bingung mau taruh dimana lagi makanannya, akhirnya kita "njereng kelasa" di bawah pohon matoa sebelah rumah. anginnya benar-benar kencang, sehingga membuat mangkuk-mangkuk yang ada dibawahnya kotor, akhirnya di taruh di ruang makan, dan meja makannya pun dikeluarkan.
satu per satu keluarga udah pada datang, ini pertama kalinya acara keluarga Syamsul Qomari (di mbah buyutku, dari bapaknya umiku), jadi karena acara pertama, tempatnya di mbahku karena mbahku anak pertama.
acara dimulai, aku lupa itu jam berapa. yang jelas aku deg-degan banget. banget!!!!!!!!!!! membaca al qur'an pun dimulai dan berkumandanglah suara lantunan ayat suci al qur'an oleh sepupuku. ketika selesai, jantungku mau copot. aku pun membaca arti ayat itu. hancur!!!!!!!!!!!! banyak bacaan yang salah dan nadanya pun salah. malu........ malu banget...........
tapi, ahatiku lega juga. hehehehehhe........ dan sekarang saatnya membagikan snack dan teh hangat. beberapa saat kemudian , kami mengeluarkan bakso. aku istirahat bentar, sambil makan bakso dan nonton tv. aku makan bakso satu porsi sangat besar, masalahnya aku barengan sama saudara. dan kali ini, aku merasakan bakso yang tak ada rasanya, gimana nggak? nggak pake kecap, saus ataupun sambal. sayang liat conan tapi nggak kedengaran suaranya, kalah sama suara dari ruang tamu (tempat acaranya)
pekerjaan belum selesai, saatnya menyajikan sate. mantap!!! nampannya berat banget. dan perutku sangat, sangat penuh.... kenyang, aku pun tetap makan sate, habis itu, ini yang aku tunggu, yaitu es buah. seger banget............. cocok banget cuaca panas kayak gini........
dan saat ini adalah acara yang aku tunggu, yaitu doorprize. hahaahah...... gara-gara kami tuan rumahnya, jadinya kami paling banyak yang mendapat doorprize (nggak nyambung), walaupun aku nggak dapet, tapi aku berharap besok aku bisa dapet, amplop aja juga nggak papa. hehehheehhheheheeh
dan saatnya beres-beres rumag. tubuhku udah pada mau remuk. capek banget.............. nonton tv sambil tiduran dan ujung-ujungnya juga tidur, hehehehehhe................
Rabu, 31 Agustus 2011
Mungkin karena kebawa malas sama nyantai, akhirnya aku mandi yang paling terakhir lagi dan semua keluargaku udah siap untuk berangkat. Aku pun mandi dengan sangat cepat. Sangat dan sangat cepat. Habis itu aku langsung pakai baju dan kerudung. Aduh, kalu keburu-buru kayak gini, biasanya aku jadi grogi sendiri dan pasti hasilnya jelek. Huff… akhirnya selesai juga.
Hari ini adalah acara keluarga dari mbah putri (ibunya umiku). Tempatnya ada di Karanganyar. Tak begitu jauh dari rumah mbah putri.
Aku sebel banget, udah buru-buru, eh ternyata di sana masih sepi. Menyebalkan!!!
Biasanya kalau acara keluarga kayak gini, seringnya lesehan tapi ini pertama kalinya duduk di kursi. Ada enaknya dan nggaknya.
Seperti biasa, acara keluarga kayak gini, bener-bener sangat membosankan. Gimana nggak,? Isinya Cuma untuk orang gede-gede aja. Kalau untuk remaja kayak aku sich nggak cocok. Tapi, paling aku sukai pas pembagian doorprize. Hehe.
Dan seperti biasa pula, keluarga Mbah Yoto selalu paling menjolok. Alasan yang pertama, jumlah anggota keluarga mereka lebih dari 70 orang. Alasan yang kedua, mereka selalu memakai seragam setiap acara keluarga. Dan kali ini seragam mereka batik hijau. Haaa…. Hijau!!!! Aku mau………….
Dijadwal sich dimulai setengah sepuluh, tapi biasalah orang Indonesia, jam sebelasan baru dimulai.
Acara pertama pembacaan ayat suci Al Qur’an, habis itu pembukaan yang sangat membosankan. Habis itu salam-salaman. Aduh, padahal aku nggak pingin ikut salam-salaman, tapi takut dimarahin. Hehe. Sebelnya lagi, salam-salamnya sampai masuk teras masjid. Ya, aku harus copot sepatu samdal, masih mending sepatu sandalnyanggak ribet, lah ini sepatu sandalnya ribet banget. Nggak semua orang aku salamin, masalhnya kalau udah akhir-akhir kayak gini, udah pada bubar sendiri walaupun belum dikomandani.
Makanan keluar, yah yang keluar sop, rasanya agak aneh, tapi ujung-ujungnya aku habisin. Habis itu opor. Mulutku munek banget, pingin minum tapi minumku habis, aku minta agua gelas, eh malah habis. Ya, jadinya oporku nggak aku habisin. Biarin ah, perutku bener-bener udah penuh banget. Pas makan opor itu juga bertepatan dengan shalat dhuhur, tapi kan aku nggak shalat, jadinya ngobrol dech sambil fb-an.
Acara dimulai lagi dan kebosanan pun datang kembali. Tapi, pas acra doorprize, wah pada semangat semua. yang tadinya ngantuk jadi pada melek. Hehe.
Sekitar 150-an orang yang datang, tapi padahal seharusnya ada 200-an jumlah seluruh keluarga. Dan doorprizenya berjumlah 80-an. Berarti setengah oarnag yang hadir dapet doorprize. Mudah-mudahan aku bisa dapat doorprizenya. Setelah agak menunggu lama, akhirnya namaku juga dipanggil. Aku melangkah maju. Aku ambil nomer hadiahnya. Aku dapat nomer 30. Eh, ternyata aku nggak dapet amplop tapi bingkisan koran, pas saat itu juga omku dapat doorprize berupa amplop. Omku bercanda dengan mengatakan “tukeran yuk” aku pun menjawab “ayo”. Aku kembali ke kursiku. Aku buka hadiahnya, eh ternyata dapet baju. Kelihatannya sich kecil, tapi bisa aku pakai dirumah, lumayan.
Sekitar jam dua lebih dikit, acara pun selesai dan saatnya untuk pulang.
Kamis, 1 September 2011
Tak ada yang berkesan.
Jum’at, 2 September 2011
Tak ada yang menarik.
Sabtu, 3 September 2011
Tak ada yang perlu diceritakan.
Minggu, 4 September 2011
Ada dua pernikahan hari ini. Sama-sama saudara. Yang satu saudara dai mbah kakung (syamsul Qomari) dan yang satunya dari mbah putri (Abdullah). Rencananya aku pingin ikut, tapi berhubung aku disuruh jaga adikku yang belum sembuh habis disunat, ya jadinya aku nggak ikut, selain itu saudara-saudaraku juga pada nggak ikut. Jadinya, kita nonton tv sepuasnya, hahahhahahahahhhahah……… sampai-sampai tv-nya yang nonton kita, gara-gara kita ketiduran.
Sore hari benar-benar panas. Ceritanya lagi musin kemarau. Bener-bener panas. Maknaya selesai shalat ashar, aku jak adikku dan sepupu-sepupuku beli ice cream di toko depa.
Aduh segernya minum ice cream, tapi habis itu haus lagi. Akhrnya kami pun main badminton di depan rumah bulekku. Gara-gara kecapean, kami bikin es sirup. Bener-bener segar banget, ditambah makan keripik singkong. Perut bener-bener keisi semua. Oya, kami makannya di kursi di bawah pohin talok. Jadi kami namakan “Pesta di bawah Pohon Talok” hahahahahhahahahaha………. Aku kenyang banget….. tapi lebih tepatnya kembung, aku terlalu lebih banyak minum.
Di pohon talok banyak buah yang merah, aku pun mencoba mengambilnya dengan bambu panjang, entahlah apa namanya. Lumayan, aku bisa mengambil beberapa buah, aku kasih ke sepupuku, masalahnya aku nggak doyan buah taok, walaupun rasanya manis. Aneh rasanya dilidahku.
Setelah selesai, kami pun balik lagi ke tempat mbah putri. Pas nyampe rumah. Itu pas suara adzan maghrib.
Senin, 3 September 2011
semua orang pulang ke kota mereka masing-masing. kembali pada dunia mereka masing-masing. kembali pada aktivitas mereka masing-masing. dan aku kembali pada kesepianku. huffff............ emang udah nasibku seperti ini. sebenarnya aku ingin nangis ketika keluargaku balik ke purwokerto. hatiku nggak bisa terima itu semua. aku ingin kuat. aku ingin bisa selalu tersenyum.^^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar